Selasa, 30 Desember 2014

Edisi liburan

Kalo dirumah : siap magrib itu udah malam. Jam 10 itu udah tengah malam.
Kalo di kosan : siap magrib itu masih sore. Siap isya udah malam. Jam 10 ya jam 10.
Kalo di kampus : siap magrib itu mnjelang sore. Jam 10 malam itu mirip2 jam 7 malam. Jam 12 itu kira2 jam 10. Jam 2 pagi itu baru tengah malam -_____-

Apa dayaku?
Jika kau telah memutuskan dia untuk jadi cinta sejatimu
Apa lagi yang bisa aku lakukan?
Jika hatimu memang tak pernah memilihku

Selasa, 25 November 2014

Efek

Efek udah lama nggak ngegalau. Udah lama nggak nulis. Udah lama nggak baca cerita galau. Nggak tau lagi apa yang mau ditulis. Tiba2 kehabisan kata2. Tiba2 nggak tau mau mikir cerita apa. Ini aja udah bingung mau posting apa. 
Akibat kesibukan beberapa saat lalu. Demi masa depan yang lebih baik *eaaaa*

Sore hujan

Selamat sore hari hujan.
Di balik rintiknya hujan ada yang menunggu hujan dengan canda, tertawa bersama, berbagi cerita. Ada yang menunggu dengan cemas. Cemas karena hujan tak kunjung reda dan matahari semakin beranjak turun. Cemas memikirkan cara pulang. Namun ada juga yang menunggu dengan muram.
Mungkin muram karena mengingat masa lalu. Ya, hujan sering kali punya banyak cerita. Cerita suka dan duka, yang menimbulkan kenangan.
Hujan sore ini mempunyai makna.
Makna berbagi cerita. Makna saling peduli.
Tik tik tik. Hujan semakin deras.
Mungkin tak hanya orang2 yang ingin segera pulang saja yang cemas. Mereka yang menunggu kepulangan pun semakin cemas, cemas karena yang ditunggu tak kunjung pulang.
Hujan kali ini bercerita berbagai hal

Senin, 17 November 2014

Hanya saja terasa seperti anak SMA lagi, dengan canda tentang hal2 seperti itu. Mungkin terasa sedikit bingung, saat tidak tau hal apa yang harus dibicarakan. Senang? Iya. Namun tak ingin keadaan menjadi tiba2 berubah. Atau tiba2 salah satu menjadi benci.
Inginkan terus seperti ini? Mungkin tidak juga.
Mungkin sekarang hanya bisa menikmati keadaan ini. Bawa ketawa aja dulu. :D
  

Rabu, 22 Oktober 2014

Jangan menyalahkan dia yang tidak mencintaimu.
Bagaimana lagi jika memang cinta telah tumbuh dihatinya, tapi bukan untukmu, melainkan untuk orang lain.
Jangan membenci dia yang tdk mencintaimu.
Meskipun terdengar sedikit seperti omong kosong, tapi berusahalah utk tidak membenci orang yang pernah kau cintai, tapi tak pernah mencintaimu.

Tik. Tik. Tik. Tiap detik terus berputar. Tanpa terasa semakin jauh dari masa lalu. Tik tik tik. Berapa detik lagi yang terbuang hanya untuk mengenang masa lalu. Tik tik tik. Jarum jam terus berjalan. Waktu yang telah berlalu tak dapat dipaksa kembali.

Minggu, 12 Oktober 2014

Bagaimana aku bisa memiliki hatimu,
Jika kita tak saling mengenal
Bagaimana aku bisa menenalmu,
Jika kita tak pernah dekat
Bagaimana aku bisa mendekatimu,
Jika kamu sangat sulit untuk didekati
Untukmu, yang membuatku terpikat
Sungguh, aku ingin lebih mengenalmu.

Selasa, 07 Oktober 2014

Yang dia butuhkan ternyata bukan orang yang selalu ada setiap saat. Bukan orang yang selalu memperhatikannya. Bukan orang yang selalu menyebutnya dalam doa2nya. Bukan orang yang mengkhawatirkannya. Bukan orang yang selalu merindukannya. Bukan orang yang tak pernah membuatnya terluka. Bukan orang yang selalu menantikan tiap2 pertemuan dengannya. Bukan orang yang paling bahagia saat melihat senyumnya. Bukan orang yang mengharapkan cintanya.
Ternyata yang dia butuhkan adalah orang yang selalu dia perhatikan. Orang yang selalu dia sebut dalam doanya. Orang yang dia khawatirkan. Orang yang dia rindukan. Orang yang pernah melukainya. Orang yang tak menantikan pertemuan2 dengannya.
Akhirnya malah ngebacot sendiri lagi. Sendiri lagi dan lagi.
Dan satu hal yang kepikiran sama gw kali ini adalah : bagaimana cara mengusir cicak di dalam kamar??? Sumpah tu cicak gangguin gw aja. Bikin gw jadi kaget2. Bahkan beberapa hari yang lalu gw nggak bisa tidur gara2 suara2 cicak (di dalam lemari mungkin)
Ada yang mau ngebeliin gw voucher internet?
Atau ada yang mau ngebeliin gw modem beserta pulsanya?
Atau orang yang mau masang wifi gratis disini?

-> penggalauan beberapa minggu yang lalu karena kepikiran hal2 yang nggak jelas. dan entah kenapa merasa penting untuk ditulis

Selasa, 16 September 2014

Hari ini
Terjawab sudah tanyaku beberapa tahun yang lalu
Hari ini
Semuanya menjadi jelas
Hari ini
Aku mengerti
Hari ini
Harus ku akhiri

Yasudah. Anggap saja cerita itu tak pernah ada. Skip saja dari kisah hidup yang menyebalkan ini.
Anggap saja, itu hanya mimpi. Mimpi singkat. Mimpi yang terlalu indah untuk menjadi nyata.

Selasa, 09 September 2014

Hanya saja impian itu masih terbanyang.
Impian yang hanya tinggal angan.
Angan yang sulit dihapuskan dari diri ini

Ada yang hanya cerita
Ada juga kisah yang nyata
Ada tentang harapan
Kadang tentang kekecewaan
Ada yang sempurna
Namun ada juga yang tak bahagia

Kamis, 04 September 2014

Sebelumnya tak pernah, benar2 menginginkan sesuatu seperti ini. Sebelumnya tak pernah, benar2 berharap seperti ini. Sebelumnya tak pernah, benar2 kecewa seperti ini. Sebelumnya tak pernah, resah karena tak berhasil mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
Apa yang harus dilakukan? Bagaimana cara melupakan?

Kamis, 28 Agustus 2014

Uring -uringan part 2

Udah seminggu uring2an (atau 3 minggu ya?)
Mungkin juga ini sambungan uring2an dari sebulan yang lalu :(
Yang pasti, ini suasana hati lagi nggak jelas. Kadang entahlah.
Entahlah. Semuanya serba nggak jelas.
Tambah lagi sesuatu hal terjadi. Saat apa yg diinginkan tak berhasil tercapai. Saat kekecewaan mencapai puncaknya. Saat tujuan tak lagi tau apa. Saat semangat tiba2 memudar.
Apa yang harus dilakukan?
Mungkin harus punya kesibukan ya? Agar kegalauan sedikit berkurang. Agar masalah bisa sedikit dilupakan.
Ya. Untuk saat ini benar2 bingung. Bingung2 sangat. Sangat2 galau.

Butuh sesuatu. Butuh semangat. Butuh.... entahlah.
Butuh suatu hal yang bisa mengembalikan semuanya menjadi baik2 saja. Tak ada uring2an.
I wish, everything will be ok, tomorrow will be better than now.
Huftt :(

Minggu, 24 Agustus 2014

Aku berusaha untuk memejamkan mata, berharap hari ini cepat berlalu, tak sabar menunggu hari esok.
Aku berharap, esok hal yang ku inginkan akan terwujud, sambil berdoa, semoga Tuhan memberikan yang terbaik untukku.
Aku hanya berharap, hari esok berjalan baik. Tak perlu sempurna.          

Selasa, 12 Agustus 2014

kamu tau apa tentang kecewa?
kamu tak pernah tau bahwa aku pernah kecewa
kecewa saat mengetahui kau telah memilih hati yang lain
kecewa saat semua hanya canda
kecewa saat ku berpikir takkan mungkin memilikimu

Senin, 11 Agustus 2014

2048

Entah kenapa gw masih sering main game 2048 di hp, meskipun orang yang liat gw main game itu selalu (kebanyakan) komentar “hah, masih main game itu? ckckckc” .Mungkin karena mainnya nggak perlu mikir kali ya? Nggak kayak main tebak gambar yang perlu mikir, dan gw agak2 susah main game itu kalo sendiri, kalo rame2 sih baru bisa ada inspirasi. Mau main game lain juga agak2 malas. Mau donlot game baru juga malas, nanti memori jadi penuh. Maka ya gitu, ujung2nya main 2048 lagi, 2048 lagi. Megang hp dikit aja kalo lagi nggak buka sosmed langsung main 2048. Ya gitu aja. Meski kadang bosan juga main itu, tapi entah kenapa secara otomatis tangan gw buka aplikasi itu dan mainin gamenya.

Sabtu, 09 Agustus 2014

siapa kamu? yang tiba2 membuatku terpesona

siapa kamu? yang tiba2 masuk di hidupku

siapa kamu? tiba2 ku memimpikanmu

siapa kamu? aku mulai berkhayal tentangmu

Edisi bingung

Malam minggu. Yah malam minggu. biasa aja sih, malam minggu nggak kemana2, nggak ngapa2in. Biasanya malam minggu juga gini, nangkring depan laptop, nonton, denger musik, ngegalau (mungkin). entah kenapa sering banget ngerasa hampa, hambar, kadang entahlah. Denger lagu yag biasanya bikin nentramin, entah kenapa juga jadi bingung sendiri pas dengar lagunya.

bingung? entahlah, seharusnya gw mesti semangat buat semester 5, tapi ini entah kenapa malah bingung sendiri. Galau? mungkin nggak bisa dibilang galau juga. dibilang bingung sih juga nggak tepat sebenarnya. jadi kenapa? entahlah, gw juga nggak ngerti ada apa. ini masih suasana liburan kayaknya, banyak hal2 yang belum terpenuhi pas liburan kemarin, jadi belum puas libur nya. liburnya bisa diperpanjang nggak ? (ngarep mode banget -___- )

ooohhh,, kemana semangat untuk menghadapi semester baru ????

ooohhh, butuh semangat

pengennya sih rajin, tapi ini virus malas mulai berkeliaran. malas bangun pagi, malas makan, malas ngapa2in. maunya nontoooon terus.

bingung gw, bingung. bingung pake banget -___-

Sabtu, 19 Juli 2014

Uring - uringan

Udah beberapa hari ini gw perhatikan, gw jadi sering uring urigan.
Nggak tau kenapa. Bawaannya uring2an aja.

Kalo mau tidur kepikiran inilah, itulah, blablabla. Akhirnya tidur jam 12 malam juga -.-
Mau ngetweet pun malas. Buka fb pun paling ngecek home doang. Siapa tau ada sesuatu sesuatu.
Hp ada sih bunyi2, tapi masih ttp aja gw uring2an gak jelas.
Mau nge bm orang juga gak jadi. Kebanyakan mikir apa yg mau di bm, penting apa kagak, dibalas atau nggak.
Mau sms juga malas. Nanti dibalas singkat.
Mau nelfon juga males. Nunggu ditelfon eh nggak muncul2 -____-
Kemudian gw uring2an lagi. Ngegalau lagi.

Nb: seharusnya ini diposting 2 minggu lalu. Tapi baru sempat ngepost sekarang

Jumat, 27 Juni 2014

Lagi asyik main game.
Ting. Hp bunyi. Bbm. Mikir :ah palingan org kirim bc, ngucapin slamat puasa
Ting. Hp bunyi. Line. Mikir :ah, paling grup atau nggak undangan game di line.
Ting. Hp bunyi. Notification fb. Mikir :ah, paling spam nggak jelas atau grup fb
Ting. Hp bunyi. Notif twitter. Mikir : ah paling temen lagi mentionan trus gw juga dimasukin.
Haha. Kayaknya nggak ada bunyi hp yg tujuannya benar2 buat gw deh ×_×
(Oke, ini mulai agak2 ngenes. Abaikan)

Selasa, 17 Juni 2014

Kamu. Terlalu banyak kata tertulis tentangmu. Terlalu banyak lagu dinyanyikan untukmu.
Kamu. Yang selalu muncul dipikiranku. Kenapa kamu tidak pernah bosan untuk hadir? Kenapa kamu selalu mengganggu, bahkan disaat ku pikir tak merindukanmu.
Kamu. Yang terlalu indah bahkan hanya untuk sementara.
“puisi lagi?” tanya Angga sambil sedikit mengintip catatan Selly
“apa sih, pengen tau aja” ucap Selly menyembunyikan catatannya
“kali ini buat siapa? Buat dia lagi?” tanya Angga. Dagunya menunjuk ke arah seseorang yang sedang duduk di pojokan kelas.
“kenapa? Nggak boleh?”
“bukannya nggak boleh, tapi gimana nanti kalau cuma bertepuk sebelah tangan? Jangan terlalu berharap. Nanti bisa kecewa berlebihan”
“gue nggak terlalu berharap kok”
“ya kalau begitu jangan banyak-banyak nulis tentang dia, nanti kalau benar-benar ditolak, susah ngelupainnya”
“siapa juga yang nulis banyak tentang dia, Cuma kadang-kadang, saat gue lagi pengen aja”
“ya terserah lo deh, kan gue udah nasehatin, udah ngingetin juga”
“iya, iya, makasih ya tetangga yang selalu ngertiin gue”
“sial, gue Cuma dianggap tetangga. Eh Sel, sekali-sekali buatin puisi tentang gue gitu, daripada buat dia terus”
“apa ya puisi yang cocok buat lo itu? Kalo bunga bangkai aja gimana?”
“enak aja lo, gue disamain sama bunga bangkai, mending nggak usah bikin puisi tentang gue deh, daripada terinspirasi dari bunga bangkai”
“haha. Jadi nggak usah gue bikinin puisi ya Ngga”
“nggak usah, gue nggak mau jadi bunga bangkai” ucap Angga sambil berjalan keluar kelas.
Selly tersenyum melihat temannya itu. Walaupun kelakuannya kadang menyebalkan, tapi dia tetap teman yang baik, yang bisa lebih mengerti Selly daripada orang lain.
Selly kemudian mengalihkan pandangannya, menatap seseorang yang sedang duduk di pojokan kelas, orang yang ditunjuk Angga tadi. Dia adalah Genta, salah seorang teman sekelas Selly juga. Sejak pertama kali sekelas dan bertemu dengan Genta, Selly sudah menganguminya. Tapi seperti pengagum rahasia lainnya, Selly tak pernah berani untuk mendekati Genta, bahkan hanya untuk menyapa saja, Selly terlalu takut. Hanya Angga satu-satunya orang yang tau kalau Selly menyukai Genta, itupun karena dia ketahuan sedang memperhatikan Genta.
Selly berharap suatu saat perasannya tersampaikan, lebih bagus lagi jika berbalas. Mungkin memang tidak sekarang. Mungkin, suatu saat nanti, yang entah kapan akan terjadi.
Kamu yang hanya ku bisa tatap dari jauh. Yang hanya bisa kukagumi tanpa ada yang tau
Kamu yang kuanggap sempurna. Yang terlalu takut untuk ku dekati
Kamu.
Terlalu banyak kata tertulis tentangmu.
Terlalu banyak lagu dinyanyikan untukmu.
Kamu.
Yang selalu muncul dipikiranku.
Kenapa kamu tidak pernah bosan untuk hadir?
Kenapa kamu selalu mengganggu, bahkan disaat ku pikir tak merindukanmu.
Kamu.
Yang terlalu indah bahkan hanya untuk sementara
Kamu yang hanya ku bisa tatap dari jauh
Yang hanya bisa kukagumi tanpa ada yang tau
Kamu yang ku anggap sempurna
Yang terlalu takut untuk ku dekati
Kamu seperti pelangi
Muncul disaat hujan badai telah reda
Setelah langit menumpahkan semua kesedihannya
Indahmu tak terkira
Dikagumi semua yang mengenalmu
Membawa hati yang duka menjadi ceria
Dengan kilauan warna yang beragam
Kamu benar benar seperti pelangi
Hadir hanya untuk sementara
Kemudian menghilang, pergi entah kemana
Bagaimana agar aku dapat menemukanmu?
Haruskah menunggu hujan datang?
Haruskah ada perantara?
Kamu mungkin benar pelangi
Indah, menenangkan, membuat bahagia, namun tak selamanya

Sabtu, 31 Mei 2014

Hanya saja aku terpikat
Terpikat pada saat pertama kita bertemu
Aku terpikat
Tak bisa mengalihkan pandangan dari wajahmu
Lalu kau tersenyum
Dan jantungku tiba2 berdegup saat melihat senyummu
Aku terpikat. Terpesona.
Namun, mungkinkah aku jatuh cinta?

Selasa, 27 Mei 2014

Dan tiba2 saja aku terpesona akan dirimu. Dirimu yang baru ku kenal sejak seminggu yang lalu.
Dirimu yang sebelumnya tak pernah ku ketahui nama, yang sangat jarang ku lihat.
Dan disini lah aku, memandangimu dari tempat dudukku. Ah, lagi2 kamu merapikan poni mu, entah kenapa hal itu saja mampu membuatku terpesona.
Tak ada kalimat panjang yang bisa ku ucapkan saat di dekatmu, hanya kata2 singkat.
kenapa aku baru bisa mengenalmu sekarang? Entah karena aku yang tak pernah ingin mengenal lebih banyak orang, atau memang kamu yang sulit dijumpai.
Apakah ini suka? Kagum? Cinta? Atau hanya ketertarikan sesaat?
Aku tak mengerti. Yang aku tau, aku tersenyum saat membayangkan wajahmu. Saat mengingat tingkahmu, sejak satu minggu kita berkenalan

Selasa, 01 April 2014

awal april

Hello april...
Baru tangggal 1 april,dan gw ngerasa udah banyak banget kejadian (atau kesialan?) yang gw alami hari ini. Pagi ini UTS. Jadwal yang nggak menentu sempat bikin gw galau. Lalu gw tetep aja bangun pagi biar kalo ternyata jadwalnya pagi, gw udah langsung pergi gituuu. Dan ternyata, pagi ini motor gw tidak bisa hidup, dan menumpanglah gw dengan temen gw.
Kesialan pertama bau gw sadari saat udah ada di kampus. Ternyata gw lupa bawa kartu ujian (lagi2 begitu). Untunglah pengawasnya baik. Jadi nggak disuruh ngurus segala macam.
Pulang ujian, gw memutuskan untuk membawa motor gw ke bengkel. Berhubung kemarin bisa hidup setelah sedikit diengkol, gw pun tenang2 aja, dan berpikir “ah, gampang, nanti tinggal nyari orang buat engkolin”. Tapi ternyata, kosan sepi. Dan setelah menunggu satu persatu orang muncul dari kamarnya, gw pun minta agar motornya diengkolkan. Ternyata oh ternyata,,, masih nggak bisa hidup. Setelah kira2 4 orang yang nyobain ngidupin motor dan masih tak bisa hidup juga, gw mulai frustasi.
Setelah guling2 sebentar, dan mengumpulkan tenaga setelah percobaan mengengkol yang gagal, maka gw memutuskan untuk MENDORONG motor sampai ke bengkel terdekat. Alhasil, berbekalkan helm maka gw menutupi wajah dan seorang diri di tengah teriknya matahari mulai mendorong motor. Berhubung jalannya agak berbatu2, maka gw dengan susah payah mendorong.
Sesampainya di bengkel, dengan keringat bercucuran, gw menyerahkan motor gw pada orang bengkel, dan diperbaikilah motor gw. Sementara gw kehabisan tenaga.
Nunggu bentar, akhirnya motor pun hidup kembali, maka gw melanjutkan perjalanan gw selanjutnya. Sebelumnya gw beli minum dulu untuk mengembaikan tenaga yang sangat terkuras.
Kemudian, di tengah perjalanan, tanpa disangka2 ternyata ada razia polisi. Gw yang nggak ngidupin lampu depan pun kena tilang, dan bayar 50 ribu -.-
Dan itulah kisah hari ini. Gw merasa entah kenapa kesialan2 datang sedemikian rupa. Mungkin karena ini april fool yah? Hmmm.. entahlah.

Senin, 31 Maret 2014

Aku tak mengerti
Apakah aku menyayangimu?
Apakah aku telah jauh terpikat dalam pesonamu?
Apakah aku berharap lebih akan hatimu?

Kamis, 27 Maret 2014

Jadi judulnya kali ini adalah ada apa dengan motor.
Ada apa dengan motor saya?
Dihidupin susah, pas udah idup mati2 sendiri, udah gitu sekarang nambah penyakit barunya. Pake bunyi2 kayak mau meletus gitu x_x
Kan malu saya pas lagi di jalan bawa motor tiba2 duar. Bunyi. Atau pas mau ngidupin. Masa' harus di starter berkali2 baru bisa idup. Diengkol pun saya nggak bisa.
Tampaknya ini harus servis motor. Tapi kapan. And dimana?
Atau bawa ke bengkel aja kali ya? Biar agak dekat gitu. Tapi kapan? Ceritanya saya kan sok sibuk (atau emang sibuk?)
Aduuhh nggak taulah komentar orang kalo liat motor saya. Tapi kemaren sih temen saya sempat ngasih tau "servis tu motor, udah bunyi2 kentut"
Maka dari itu saya agak sedikit malu pas dibilang demikian.
Jadi ya gitu deh. Motorku sayang, kamu sabar dulu ya. Nanti aku bawa ke bengkel kok. Untuk beberapa hari ini baik2 aja dulu yaaa

Selasa, 04 Februari 2014

Angin berhembus menusuk tulang
Dingin tak terkira
Tapi ini tak sebanding dengan dinginnya hatimu
Yang begitu sulit tuk ditaklukan

Kamis, 30 Januari 2014

Salah

Salahkah berharap?

Salahkah jika merindukan?

Salahkah jika hati telah memilih?

Meskipun berharap kepada seseorang yang salah

Mekipun merindukan seseorang yang tak tau dirinya dirindukan

Meskipun memilih hati yang telah dimiliki orang lain

Ku tatap layar di laptopku. Sebuah cerita yang ku harap bisa menjadi sebuah karya yang indah.  Halaman 5. Masih itu- itu saja, tak pernah beranjak. Ku alihkan pandangan ke handphone yang sejak tadi tak berdering. Malam yang sunyi.

Bosan menatap karya yang belum selesai itu, aku membuka folder-folder lama. Tanpa sengaja aku melihat fotoku bersama seseorang. Seseorang yang sudah lama tidak ku temui. Seingatku pertemuan terakhir dengannya adalah setahun yang lalu, disebuah cafe. Saat kami bertemu, tak satupun diantara kami yang berbicara, hanya saling menatap sebentar, lalu kembali acuh seolah tak saling mengenal.

Tiba-tiba handphone ku berbunyi. Setengah mati berharap itu pesan darinya. Tepatnya, masih berharap dia akan ingat padaku. Cepat-cepat aku membuka pesan yang baru masuk itu, dan ternyata hanya pesan tidak penting dari operator. Kesal karena berharap hal mustahil, aku membanting handphone sembarangan ke atas kasur.

Ah, tiba-tiba saja aku merindukan orang itu. Orang yang fotonya baru saja ku lihat. Sedang apa ya dia, apa kabarnya? Rentetan pertanyaan muncul di pikiranku. Ku ambil handphone yang baru saja kulempar, terpikir untuk menghubunginya. Ku tekan nomor yang sudah kuhafal diluar kepala itu, kemudian menekan tombol untuk menelepon. ‘nomor yang anda tuju sedang tidak aktif....’ kata si operator.  Sayang sekali, padahal aku sangat berharap bisa mendengar suaranya sebentar saja.

Menyerah, ini sudah kesekian kalinya aku mencoba menghubunginya namun tak pernah berhasil. Apa memang saatnya aku harus melupakan dia? Melupakan seseorang yang pernah memberikan kenangan terindah. Kenangan terindah yang kumiliki sampai saat ini.

Minggu, 26 Januari 2014

Pesona wajahmu yang elok
Bagaikan menyihir hatiku  
Sulit melupakan bayangmu dalam benakku      
Masihkah ku terpikat pesonamu?
Masihkah senyummu menjadi kabahagiaan bagiku?
Masihkah sinar matamu mampu meluluhkan hatiku?    
Setelah sekian lama kita tidak bertemu

Minggu, 19 Januari 2014

~Sebenarnya hatiku selalu mencintaimu, hanya saja ku tak pernah, mengatakan kepadamu~

 “jadi, ini apa maksudnya?” ucap Dani sambil memberikan buku catatan bahasa inggrisku

“apa?” tanyaku heran.

“itu, yang dibuku catatan kamu, yang di belakangnya” ucapnya lagi

Aku pun membuka catatan itu, ya ampun, ini kan kutipan lirik lagu yang pernah aku tulis entah kapan itu.

“kamu masih suka sama dia kan?” tanya Dani, kemudian duduk di kursinya, tepat di belakang tempat dudukku.

“haaahh” kataku ternganga, yang dimaksud Dani tentu saja Rio, orang yang pernah aku suka dulu, tapi sekarang tidak. jelas jelas lirik lagu itu buat dia, bukan buat Rio. Bagaimana mungkin aku menjelaskannya, mengatakan bahwa sebenarnya lagi itu untuk dia? Itu sama saja dengan menyatakan perasaanku padanya, dan itu tak mungkin aku lakukan. Aku mendengar Dani  menghela nafas.

Aku membalikkan kursiku menghadap dia, bermaksud menjelaskan kalau itu hanyalah sebuah lirik lagu. Namun, aku membatalkan niatku, karena melihat buku catatan Dani.

“lalu, gambar ini apa mkasudnya?” tanyaku seperti pertanyaan Dani barusan.

Dani terdiam, tidak bisa menjelaskan gambar itu. Di gambar itu ada gambar dua orang perempuan, dan satunya gambar laki-laki. Dengan mudah aku dapat mengenali ketiga orang digambar itu, siapa lagi kalau bukan aku, Dani, dan mantan pacarnya.

“ah sudahlah, lupakan” ucapku, kemudian menuju pintu kelas. Dani masih diam di kursinya.

“bodoh bodoh bodoh” ucapku dalam hati, mengatai diri sendiri. Tampaknya Dani masih mencintai mantan pacarnya itu, buat apa aku berharap kalau dia bisa menyukaiku segala. Sambil berjalan di koridor kelas, tanpa terasa air mataku jatuh. Air mata kekecewaan dan kebingungan.

Mungkin salahku berharap padanya, tampaknya kali ini pun aku harus menyerah, dan melupakan cinta ini.

Cinta sudah terlambat_dygta

Kamis, 16 Januari 2014

Proses buka portal (3rd smstr)

Proses buka portal : jantung deg degan. Tangan gemeteran. Ngetik no bp n password aja udah gemeteran. Lanjut buka pilihan kartu hasil studi. Liat nilai semester ini.
Waaaa. Nilai yang pertama udah keluar. Nggak parah2 banget lah. Hehe...
Temen2 gw ada yang kecewa. Biasa itu. Gw juga pernah kecewa sama nilai. Disaat temen2 gw pada dpt nilai yg tinggi2, eh gw sndiri dpat nilai pas pasan. Anehnya, disaat temen2 gw dpat nilai pas pasan, hasil gw yang lumayan. Nilai dosen emang aneh. Gak bisa ketebak.
Kalo kata temen gw waktu sma (klo gk salah) yang penting prosesnya, bukan hasil. Tapi kenyataannya (kayak kata2 di film yang gw pernah nonton) orang2 melihat hasil, bukan caranya.
Gw sih sebisa mungkin lebih mengutamakan prosesnya. Klo proses benar, hasil juga sesuai yang diharapkan, meskipun terkadang nggak sesuai juga sama harapan #2januari2014

Buka portal jilid 2 #3januari2014
Nilai yang kedua katanya udah muncul. Gw kembali buka portal. Agak degdegan lagi. Berhubung ini ujiannya diulang kta dosennya n kuis pun gw gak bisa jawab, harap2 cemas pun datang lagi. Gw buka portal dan aaaaa... yaahhh.. harapan gw sih nilainya bukan segitu, Tapi apalah daya cuma dapat segitu. Yaaa, setidaknya gw gak mesti ngulang :3 .. setidaknya hurufnya masih tergolong bagus. Meskipun paspasan banget..
Tapi yasudlah, salah gw juga kenapa nggak mencoba mengerti matkul itu dari awal kuliah dan mencoba mengerti saat ujian aja.

Buka portal part 3 #4januari2014
Gw baru bangun. Guling2 bentar. Liat hp, eh ada sms. Katanya udah ada nilai lagi yang muncul di portal. Oke proses buka portal pun dimulai lagi. degdegan masih ada, berhubung ini matkul nya buat semester depan. Kan nggak lucu aja, udah ngambil ke atas tapi nilainya rendah trus semester depan ngulang lagi.
Yaudah. Gw buka portal dan hasilnya... paspasan pagi. Huhu. Ya, 1 poin di bawah target gw sih.. yasudlah. Gw pasrah aj. Tapi heran juga sm nilai yang ke tiga ini. Belum juga seminggu ujian, eh nilainya udah ada. Matkul yang ujiannya bahkan sebelum jadwal aja nilainya belum muncul2..

Buka portal tahap 4 : oh no. Ini nilai paling jelek yang pernah gw dapat pas kuliah. 3 sks pun. Aaaaaaaa... gw jerit dalam hati. Mau maki2 dosennya pun buat apa? Toh nilai gak bakalan berubah. Dari awal gw emang nggak berharap banyak tentang nilai pas tau dosennya itu. Tapi ini jauh banget dari target minimal yang gw tetapin. Ngulang semester depan?
Kayaknya gw nggak sanggup kalo mesti ngulang. Untung dapat dosen beda. Kalo dosennya itu lagi? Percuma lah. Mungkin kalo tu matkul ada semester pendeknya, gw ngambil semester pendek ajalah. Semoga bisa dapat dosen yang lain. Yang lebih ngerti kalo dia ngajar n tentunya nggak pelit kalo ngasih nilai. Huhu.
Tiap gw buka portal dari hari ke hari kenapa malah semakin menurunnilainya? Huaa... Buka portal part 4 pun berakhir suram.
Daaann. Akhirnya gw males mendetailkan kejadian buka portal part2 selanjutnya karna berakhir suram dan akhirnya, tibalah hari penentuan ip. Dan. Aaaaaa.... mengecewakan..
Hasil semester 3 yang agak menyedihkan. Liburan pun menjadi galau dalam beberapa hari..
Udah ah. Gitu aja about 3rd semester... lagi mikirin semester 4. Kejar target. Tingkatkan semangat!!!
-END-

Senin, 06 Januari 2014

Kalau pertemuan yang tanpa direncanakan adalah sebuah takdir.  Bagaimana dengan pertemuan yang direncanakan? Bisa dibilang takdir juga? Atau pertemuan yang tidak direncanakan itu dikatakan sebuah kebetulan?            
Tapi jika tak ada keinginan untuk bertemu mungkin nggak ya sebuah pertemuan akan terjadi?

Smpai kapan kita akan terus begini?
Bahagia yang ku rasakan saat bersamamu, sampai kapan akan selalu ada?
Kamu yang memmberikan cerita yang berbeda, yang penuh warna.
Kamu yang memberikan senyum bahagia.
Hanya bahagia, tanpa kesedihan.
Untukmu.
Seseorang yang tiba2 muncul dihidupku

Sebuah tulisan yang mungkin judulnya "gue nggak kemana2, tetap disini" yang gw bikin kira2 satu setengah tahun yang lalu. Saat gw lagi kecewa2nya. Saat gw gak berhasil mendapatkan apa yg gw pengeeennn banget saat itu (atau mungkin sekarang masih pengen). Tulisan yang entahlah, cukup bikin galau.
Akhirnya terwujud sebentar sih. Gw ke kota itu sebentar. Menikmati liburan singkat disana. Tapi sekali lagi, bukan itu yang sebenarnya gw mau.
Huaa. Mungkin kalo dikenang2 sekarang emang bikin galau ya. Tapi apa boleh buat. Mungkin emang udah takdir gw untuk tetap disini.
Disaat (mungkin) masih bertemu orang2 yang sama. Bertemu orang yang entah paling ingin ditemui atau paling tidak ingin ditemui.
#penggalauanhariini,abisbacasebuahtulisan

Jumat, 03 Januari 2014

Dan ada kalanya kita menyalahkan jaringan. Misalnya saja ketika saat butuh, jaringan telfon malah tidak tersedia. Maka yanh terjadi adalah sms nyangkut tak tau dimana, telfon tak tersambung lalu sang operator berkata jaringan sedang sibuk. Maka tak banyak hal yang bisa dilakukan oleh seseorang yangmembutuhkan jaringan. Terkadang si pengguna jaringan mengumpat untuk melampiaskan kekesalannya.

Saat ku tak tau isi hatimu apa yang harus ku lakukan?
Saat ku tak lagi berharap akan kisah kita
Hatimu, untuk siapakah saat ini ?
Hatimu, apakah sedang membutuhkan seseorang?
Sedang bagaimanakah hatimu saat ini, wahai cinta lama yang tak pernah jumpa lagi

Rabu, 01 Januari 2014

Welcome 2014

2014. Tahun baru menjelang. Semoga tahun ini lebih baik dari tahun2 sebelumnya. Resolusi untuk tahun 2014? Belum ada. Cuma berharap semuanya menjadi lebih baik di tahun ini. Meninggalkan semua kejelekan di tahun 2013. Mempertahankan (atau bahkan mungkin meningkatkan) hal2 yang baik yang ada di tahun 2013.    Ada yang beda dengan malam tahun baru kali ini. Kalau tahun kemarin gak ada acara kemana2, dan 3 tahun sebelumnya tahun baruan bareng teman2 sma, kali ini gw tahun  baruan bareng teman2 sd.                    
Pengalaman yang unik juga,        mengingat gw udh lama nggak ketemu temen2 sd gw. Ada yang wajahnya udah berubah, ada juga yang masi agak2 sama dengan waktu sd dulu. Ada yang masih gw ingat, ada juga yang udah agak2 lupa. (Tau sendirilah kemampuan gw dalam mengingat orang).
Bedanya lagi, (mungkin ya) kalo tahun baruan tahun2 sebelumnya gw melalui dalam keadaan yang agak galau, taun baruan kali ini tingkat kegalauan gw menurun. Bisa dibilang gw senang ^_^
Why? Karena seseorangkah ? Mungkin.                   
Banyak kenangan yang cukup bagus di tahun 2013. Ketemu seseorang, punya cerita yang berbeda, meskipun kegalauan masih ada namun udah agak2 berkurang.
Mungkin tahun 2013 bisa dibilang banyak kata 'untuk pertama kalinya'.
Untuk pertama kalinya lebaran nggak di rumah, untuk pertama kalinya ultah dikasih kue + dikerjain sama teman2, untuk pertama kalinya pergi main sm seorang teman, untuk pertama kalinya tahun baruan bareng teman2 sd, hmm.. apa lagi ya. Banyak deh pokonya.
2013 juga banyak hal2 yang baru. Pokoknya beda dari beberapa tahun sebelumnya.     
Semoga aja 2014 kenangan indahnya lebih banyak ya,dari tahun 2013.
2014 tampaknya akan diawali dengan ngalay2 dirumah. Karena kabar2nya gw libur panjang n gw belum punya rencana mau ngapain.
Ada yang punya usul bagusnya gw ngapain liburan kali ini?
Oh ya. Ini tulisan (atau bacotan?) Pertama di 2014 (berhubung kayaknya hari ini kebanyakan orang menggunakan kata2 'pertama di 2014'). Hmmm apa lagi ya, belum kepikir. Pokoknya welcome aja deh buat tahun 2014 masehi ini.
Happy new year !!