Sabtu, 09 April 2016

Seperti bulan sabit.

Bulan sabit yang tampak dikejauhan seolah-olah hanya berupa garis. Sangat tipis.
Sama seperti semangat ini yang tinggal sedikit, seperti penampakan bulan malam ini. Tipis, hampir tak terlihat.
Sama seperti hati ini yang kembali kosong. Tipis, hampir tak ada harapan pada siapapun.
Apakah keduanya akan sama seperti bulan ? akan penuh pada suatu saat, seiring berjalannya waktu. Akankah semangat ini akan kembali penuh? Jika semua sakit telah tergantikan oleh waktu. Akankah hati ini akan kembali terisi? Jika suatu saat bertemu dengan orang lain.
Samakah seperti bulan? Mungkin tak semua sama. Bahkan bulan yang hanya segaris tipis pun bisa sangat indah. Sedangkan semangat yang menipis? Tidak pernah indah bagi siapapun, tidak bagi diri sendiri, tak juda bagi orang lain.
Ah. Aku harus menunggu lama. Menunggu waktu kapan bisa melupakan segalanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar